Siapakah wahai manusia tahu mengapa ia dilahirkan?
Siapakah wahai manusia tahu kapan ia ‘dijemput’?
Siapakah wahai manusia tahu bilamana dunia fana ini berakhir?
Hanyalah waktu yang punya jawabnya, kawan
Hanyalah waktu yang punya jawabnya, kawan
Waktulah pengatur abadi dari semesta ini
Waktulah sebagaimana cinta, tak terbagi dan tiada kenal ruang
Janganlah menentang waktu, kawan
Angin bertiup ke utara, kemudian ke selatan, kembali ke utara
Musim beralih dari semi, panas, gugur, dan dingin
Seperti sedialah dibuatnya
Karena hidup ini sebenarnya sia – sia, kawan
Nikmatilah hidup ini
Sebelum diketuk Palu Waktu bagimu!
Sebelum terbuka Materai akhir zaman ini!
Sebelum bertiup Sangkakala bagi dunia fana!
0 komentar:
Posting Komentar
Please mind your words before comment^^